Pagar Nyandar: TUMISAN BERKUAH
Pagar Nyandar Punya Sabia

Instagram

Friday, November 16, 2018

TUMISAN BERKUAH


Rasa hambar pada masakan bisa jadi karena kurang garam, kurang bumbu dan lainnya. 
Hal seperti ini adalah hal yang lumrah. Begitu sepele, karena sesudah ditambahkan bumbu dan garam saja sudah selesai masalahnya.

Ketika Sissy memasak dengan buru-buru dan tidak fokus karena disambi menonton youtube. Sehingga ada yang terlupa. 

Garam lupa dimasukkan. Sedangkan masakan yang seharusnya kering (sambal goreng tempe teri kacang dan terong) jadinya masakan berkuah, yang airnya banyak banget.

Selesai memasak, Sissy segera mematikan kompor tanpa mencicipi terlebih dahulu. Melainkan langsung meneruskan nonton youtube. 
Sedangkan, waktu sudah hampir jam makan siang. Waktunya mengantar bekal untuk papa dan mas Risa. 

Ketika mas Alit menyiapkan tepak bekal, dicicipinya masakan yang sudah disepakati tadi pagi. Ternyata diluar dugaan. Secara otomatis, mas Alit protes dan memasak kembali masakan Sissy. 

Masakan sengaja tidak ditutup agar cepat menyusut airnya, dan menambahkan bumbu lagi.
Selesai sudah menyiapkan bekal, dan mas Abit mengantarkan ke tempat kerja papa dan mas Risa. Akan tetapi, persoalan belum beres. Apa itu?

Ada kesalahpahaman terjadi saat mas Alit langsung memasak kembali tanpa mengkonfirmasi pada Sissy, dan membuat Sissy kecewa. Meskipun niatnya baik, membantu agar lekas selesai karena waktu sudah mepet, namun caranya harus diperbaiki.

Akhirnya, setelah saya menjelaskan, masalah dapat diselesaikan dan Sissy memaafkan mas Alit. Semoga tidak terjadi lagi peristiwa semacamnya dikemudian hari. 


#Hari7
#KuliahBundaSayang
#GameLevel3
#FamilyProject
#MyFamilyMyTeam

No comments:

Post a Comment